ddd

Jika Yesus Kristus adalah orang gila, stress berat, tidak mungkin ada pengikutnya. Jika Yesus Kristus seorang penipu tidak mungkin Dia mau disalib. Kesimpulannya adalah Yesus Kristus adalah Tuhan Allah yang datang ke dunia menjadi manusia

Jumat, 11 Mei 2012

Apakah sah menerjemahkan Firman Tuhan?


Apakah sah menerjemahkan Firman Tuhan?
Jawab: Setiap orang percaya sah menerjemahkan Firman Tuhan dengan catatan ” Orang itu berada dalam Tuhan, dan sudah di penuhi Roh Kudus, sebab orang yang di dalam Kristus, Allah sudah memateraikan menjadi milik-Nya. Itulah sebabnya orang itu punya Roh Allah di dalam hidupnya, dan otomatis Roh Kudus didalam hidupnya akan menerjemahkan Firman Tuhan itu dengan benar, Roh Kudus akan mengajari, mendidik, menuntun supaya tidak keliru dan tidak salah, sebab fungsi Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya menginsapkan akan dosa ke dalam kebenaran.
Fungsi Roh Kudus dalam kehidupan orang yang percaya:
# Roh Kudus menyaksikan kepada diri kita bahwa kita adalah anak-anak Allah ” (Roma 8:16).
# Karena kita sudah menjadi milik-Nya, Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, ya berseru ” ya Abba, ya Bapa.
# Roh Kudus memimpin anak-anak Allah (Roma 8:14)
5.Apakah Injil itu?
Jawab: Injil adalah kabar sukacita atau “kabar keselamatan” yang dimana dalam isi berita ini adalah bahwa Allah mengasihi manusia dan mau berdamai dengan manusia, dimana jelas kita tahu bahwa manusia sudah kehilangan kemuliaan Allah. Itulah sebabnya  Allah datang ke dunia dengan cara menjelma menjadi manusia, lahir dikandang domba.
6. Mana Kitab Injil yang Yesus dibawa?
Jawab: Sebelum kita berbicara tentang Injil yang di bawa Yesus, terlebih dahulu kita harus memperhatikan dan memahami kata Injil atau dengan kata aslinya adalah evangelion yang artinya berita. Nah sekarang kita tahu bahwa arti injil itu adalah berita keselamatan yang di bawa oleh Yesus. Yang menjadi pertanyaan adalah apa itu berita keselamatan?, berita keselamatan adalah bahwa Allah sendiri datang kedunia membawa damai kepada manusia.
Dia yang Kudus, Raja di atas segala Raja, pencipta alam semesta, Dia yang mulia mau merendahkan diri-Nya mengambil rupa menjadi manusia, sebab kalau langsung Allah sendiri datang ke dunia, manusia tidak tahan melihat Allah, sebab manusia sudah kehilangan kemuliaan Allah, bahkan pada manusi ada kematian jasmani kekal, dan kematian secara rohani. Itulah sebabnya Allah harus mengambil rupa manusia, dan memakai bahasa manusia supaya bisa bertatap muka dengan manusia, dan seandainya memakai bahasanya sendiri manusia tidak akan mengerti.
Jadi cara Allah membawa damai itu atau berita itu adalah dengan cara bahwa Allah sendiri menjadi tumbal atau korban di atas kayu salib, dimana Alkitab mencatat bahwa Dia mati di atas kayu salib untuk menanggung dosa manusia  dan kitab Matius 23:34 “ Yesus berkata: Ya Bapa, ampunilah dosa mereka, sebab mereka tidak tahuapa yang mereka perbuat.” Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaian-Nya.
Jadi Injil yang di bawa Yesus Kristus adalah kabar keselamatan, pengampunan dosa kepada semua orang yang percaya pada-Nya, dimana Yesus sendiri menjadi korban di atas kayu salib.
Sekarang pikiran kita sudah di cerahkan bahwa Injil yang di bawa Yesus adalah adalah Dia sebagai korban penghapus dosa. 

Apakah Yesus Adalah Allah Dalam Perjanjian Baru?


Apakah Yesus Adalah Allah Dalam Perjanjian Baru?
Yohanes 1:3 = Sbagai pencipta
Yohanes 8:58 = Kata Yesus kepada mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.
I Korintus 10:4 = Batu karang adalah Yesus Kristus
Wahyu 1:8 = Alfa dan Omega, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Maha Kuasa.
Ibrani 113:20 = Maka Allah damai sejatera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala Domba, yaitu Yesus, Tuhan kita.

Apakah ada ayat bahwa Allah Adalah Yesus Di Dalam Perjanjian Lama?




 Apakah ada ayat bahwa  Allah Adalah Yesus Di Dalam Perjanjian Lama?
Kejadian 17:1 = Akulah Allah yang Mahakuasa
Keluaran 3:14 = AKU ADALAH AKU
Mazmur 18:3;28;1= Gunung Batu
Mazmur 23:1 = Allah adalah sebagai Gembala
Mazmur 24:7-10 = Allah adalah Raja Kemuliaan
Mazmur 27:1 = Terang dan Keselamatan
Mazmur 136:3 = Allah segala allah
Yesaya 40: 11 = Gembala
Yesaya 12:6 = Yang Mahakudus, Allah Israel
Yesaya 41:4 dan 44 :6 = Aku, Tuhan, yang terdahulu, dan bagi mereka yang terkemudian Aku tetap Dia juga.
Yesaya 44:6 = Raja penebus Israel dan Raja segala raja.
Dapat disimpulkan bahwa Allah itu adalah Bapa sebab Dia Raja di atas segala-galanya.

Apakah ada nubuatan Penyaliban di dalam Perjanjian Lama?


Apakah ada  nubuatan Penyaliban di dalam Perjanjian Lama?

  • Menjual Yesus dengan tiga puluh keping perak (Zakharia 11:12-13)
  • Ejekan sebelum Yesus disalib (Mazmur22:17-18)
  • Luka-luka yang diderita-Nya (Yesaya 55:5-7)
  •  Tertikam karena pemberontakan kita (Yeaya 53:5)
  •   Membuang undi jubah-Nya (Mazmur 22:19)
  •   Sebuah tombak menembus lambung-Nya (Zakharia 12:10)
  •   Disalib diantara dua pencuri (Yesaya 53:9)
  • Tidak satupun tulang-Nya dipatahkan (Mazmur 34:21)

Mengapa Yesus bisa digambar padahal Dia adalah Tuhan?


Mengapa Yesus bisa digambar padahal  Dia adalah Tuhan?

Jawab: Sebelum saya menjelaskanya, pasti dibenak pikiran Anda timbul pertanyaan bahwa Allah itu Roh, lalu bagaimana bisa Dia Yesus digambar padahal Dia adalah Roh?. Untuk menjawabnya adalah perlu kita pahami dan tahu bahwa  Alkitab mencatat dalam Filipi 2:7 yang berbunyi: yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
Jadi yang di gambar atau foto-foto Yesus Kristus yang kita lihat sekarang adalah foto atau gambar ketika Yesus menjadi manusia. Kesimpulannya Foto yang dilihat sekarang adalah kemanusiaan Yesus pada waktu menjadi manusia, bukan ke Allahan-Nya.

Mana Kitab Injil yang dibawa Yesus Kristus?


 Mana Kitab Injil yang dibawa Yesus Kristus?

Jawab: Sebelum kita berbicara tentang Injil yang di bawa Yesus, terlebih dahulu kita harus memperhatikan dan memahami kata Injil atau dengan kata aslinya adalah evangelion yang artinya berita. Nah sekarang kita tahu bahwa arti injil itu adalah berita keselamatan yang di bawa oleh Yesus. Yang menjadi pertanyaan adalah apa itu berita keselamatan?, berita keselamatan adalah bahwa Allah sendiri datang kedunia membawa damai kepada manusia.
Dia yang Kudus, Raja di atas segala Raja, pencipta alam semesta, Dia yang mulia mau merendahkan diri-Nya mengambil rupa menjadi manusia, sebab kalau langsung Allah sendiri datang ke dunia, manusia tidak tahan melihat Allah, sebab manusia sudah kehilangan kemuliaan Allah, bahkan pada manusi ada kematian jasmani kekal, dan kematian secara rohani. Itulah sebabnya Allah harus mengambil rupa manusia, dan memakai bahasa manusia supaya bisa bertatap muka dengan manusia, dan seandainya memakai bahasanya sendiri manusia tidak akan mengerti.
Jadi cara Allah membawa damai itu atau berita itu adalah dengan cara bahwa Allah sendiri menjadi tumbal atau korban di atas kayu salib, dimana Alkitab mencatat bahwa Dia mati di atas kayu salib untuk menanggung dosa manusia  dan kitab Matius 23:34 “ Yesus berkata: Ya Bapa, ampunilah dosa mereka, sebab mereka tidak tahuapa yang mereka perbuat.” Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaian-Nya.
Jadi Injil yang di bawa Yesus Kristus adalah kabar keselamatan, pengampunan dosa kepada semua orang yang percaya pada-Nya, dimana Yesus sendiri menjadi korban di atas kayu salib.
Sekarang pikiran kita sudah di cerahkan bahwa Injil yang di bawa Yesus adalah adalah Dia sebagai korban penghapus dosa.

Kenapa begitu banyak Versi Alkitab?

Renungan

Shalom...!!!
Saudara/i yang terkasih di dalam nama Yesus Kristus. 

  Kenapa begitu banyak Versi Alkitab?

 Alasan mengapa banyak Versi Alkitab adalah supaya setiap suku dan bangsa mengetahui, mengerti bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan juru selamat manusia, sebab Yesus Kristus mati dikayu salib untuk setiap orang yang mau percaya kepada-Nya tidak binasa ” Yohanes 3:16”.. Dimana kematian Yesus Kristus memperdamaikan kita  lewat pengorbanan
 tubuh-Nya terpecah dan darah-Nya tercurah bagi kita, dan ini adalah kabar baik atau kabar sukacita bagi semua bangsa di muka bumi, tanpa terkecuali.
 Alasan kedua adalah supaya secara mendetail tahu dan mengerti, dan mendalam tentang apa yang menjadi isi Alkitab itu, pada umumnya kepada orang-orang yang tidak berpendidikan, atau yang kurang pendidikannya di dalam bahasa.
Contoh : Kalau saya seorang Dosen atau pengajar bahasa Ibrani dan Yunani, dan ketepatan bahasa Alkitab aslinya ditulis dalam Versi Ibrani dan Yunani, apakah saya harus mengajarkannya kepada Mbah-mbah, atau kakek-kakek dengan bahasa Ibrani atau Yunani?, atau apakah saya harus memaksakan harus bisa baca bahasa Ibrani dan Yunani?. Tidak mungkinlah..., nah supaya mereka mengerti!, saya harus menerjemahkannya kepada bahasa mereka, dan apalagi kalau mereka juga cuma tau hanya satu bahasa, seperti yang di kampung-kampung!.  Maka dari Itulah sebabnya Alkitab banyak Versinya supaya kabar baik itu sampai kepada mereka.  Sehingga tidak ada alasan bagi mereka pada suatu saat nanti atau saat penghakiman, bahwa mereka tidak mendengar kabar baik.
Tuhan memberkati.





Masih ada jalan keluar